Konsep Apple biometrik kemungkinan diterapkan pada iPhone 8
Apple menambah paten otomatis unlocking iPhone menggunakan pengenalan wajah, menurut sebuah aplikasi paten yang diterbitkan pada hari Kamis, dimana perusahaan Cupertino mengungkapkan masih akan menyempurnakan metode alternatif keamanan biometrik itu sampai bisa digunakan dalam perangkat mobile masa depan.
Hal teraebut diterbitkan oleh US Patent dan Trademark Office, aplikasi untuk "Mengunci dan membuka perangkat mobile menggunakan pengenalan wajah" tercatat sebagai kelanjutan untuk paten sebelumnya dengan nama yang sama yang diberikan pada 2016, dengan versi terbaru merampingkan paten dengan serangkaian perubahan kecil.
Ide inti dari paten adalah bahwa iPhone menggunakan kamera depan untuk mendeteksi dan mengenali wajah pengguna, membuka perangkat jika wajah yang terlihat merupakan pemilik perangkat yang berwenang dan sebaliknya kamera tidak dapat melihat pengguna, secara otomatis akan mengunci.
Dengan kata lain iPhone dapat dibuka tanpa perlu memasukkan PIN atau menggunakan Sentuh ID.
Sementara aplikasi ini merupakan penyempurnaan dari pekerjaan sebelumnya, dengan relatif sedikit perbedaan antara masing-masing versi, diketahui bahwa ada yang menyebutkan sebuah sensor inframerah di "klaim" dari aplikasi. Inframerah disebutkan dalam perwujudan paten sebelumnya, tetapi muncul sebagai bagian dari daftar sensor alat tersebut bisa memiliki.
pengenalan wajah diduga akan digunakan pada iPhone terbaru "iPhone 8," iPhone ketiga ini diyakini tiba pada akhir tahun ini sebagai bagian dari peringatan sepuluh tahun untuk perangkat mobile. Tidak seperti ketergantungan aplikasi pada kamera, rumor "iPhone 8" dapat mencakup modul laser scanning 3D, yang dapat digunakan untuk pengenalan wajah canggih pada smartphone spesifikasi tinggi.
Awalnya diajukan pada tanggal 26 September 2016, permohonan paten oleh Lihua Zhao dan Richard Tsai sebagai penemunya.
Sumber